Atmosfer adalah lapisan gas-gas yang mengelilingi planet, termasuk Bumi. Atmosfer Bumi terdiri dari campuran gas-gas seperti nitrogen (sekitar 78%), oksigen (sekitar 21%), argon, karbon dioksida, uap air, dan gas-gas lainnya dalam jumlah yang lebih kecil.
Atmosfer memiliki beberapa fungsi penting, antara lain:
1. Perlindungan: Atmosfer menyediakan perlindungan terhadap radiasi matahari berbahaya seperti sinar ultraviolet (UV) dengan mengabsorbsi sebagian besar radiasi UV. Lapisan ozon di stratosfer berperan khusus dalam menyerap radiasi UV.
2. Pengatur Suhu: Atmosfer berperan dalam pengaturan suhu di Bumi melalui penyerapan dan pemantulan radiasi matahari. Gas-gas rumah kaca seperti karbon dioksida dan uap air memegang peran penting dalam menjaga suhu yang cukup untuk mendukung kehidupan.
3. Penyedia Oksigen: Atmosfer mengandung oksigen yang diperlukan oleh makhluk hidup untuk bernapas dan melakukan proses kehidupan lainnya.
4. Transportasi Cuaca: Atmosfer memungkinkan adanya pergerakan udara, yang menciptakan angin, siklus hujan, dan sistem cuaca lainnya. Proses ini penting untuk distribusi panas, kelembaban, dan polutan di seluruh planet.
5. Pelindung dari Meteor: Atmosfer bertindak sebagai perisai yang melindungi permukaan Bumi dari objek-objek seperti meteor dan asteroid yang terbakar saat memasuki atmosfer.
Atmosfer terbagi menjadi beberapa lapisan utama, yaitu troposfer, stratosfer, mesosfer, termosfer, dan eksosfer. Setiap lapisan memiliki karakteristik dan fungsi yang berbeda.
Studi tentang atmosfer, termasuk komposisinya, dinamika, perubahan iklim, dan pola cuaca, merupakan bidang kajian dalam ilmu atmosfer atau meteorologi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar